Rabu, 07 Desember 2011

Bahaya Putus Asa

Bismillahirrahmaanirrahiim, Alhamdulillah karena atas izin Allah saya mengetik tulisan sederhana ini untuk para pembaca budiman. Tidak ada manusia yang tidak mempunyai masalah, Nabi pun punya masalah. Setiap masalah ada jalan keluarnya, setiap masalah ada jalan keluarnya, harus benar-benar yakin. Jalan keluar hanya bisa didapatkan jika mau berusaha, jangan harap bisa keluar dari permasalahan kalau tidak mau berusaha. Saya punya rumus untuk keluar dari suatu permasalahan, "U^n-m^n=LH". Keterangan rumus, U itu Usaha, tanda ^ adalah tanda pangkat, n itu angka pangkat, m itu masalah, dan LH adalah kepanjangan dari Lampu Hijau. Syarat rumusnya adalah pangkat U harus lebih besar daripada pangkat m untuk mendapatkan hasil LH. Kenapa untuk huruf U saya memakai huruf kapital dan huruf m saya memakai huruf kecil? Itu karena seberapa besar masalah yang kita hadapi akan menjadi kecil kalau bertawakal atau menyerahkan diri kepada Allah Yang Maha Besar. Masalah yang dihadapi saya sebut  lampu merah, untuk membuat lampu merah menjadi lampu hijau gunakan rumus diatas. Usaha yang kita lakukan harus lebih besar daripada masalah kita. Misalnya masalahnya adalah terkena penyakit jantung, usaha yang harus dilakukan untuk menyembuhkannya jangan seperti usaha untuk menyembuhkan penyakit flu. Jika diterapkan dalam rumus menjadi U^3-m^2.=LH. Huruf m nya pangkat dua karena penyakit jantung penyakit yang cukup berat. Para pembaca budiman, kalau tidak memilih untuk berusaha tapi memilih untuk berputus asa ini suatu kebodohan. Kenapa saya bilang suatu kebodohan? Karena hanya akan mempersulit masalah. Orang yang berputus asa pikirannya akan menjadi pendek sehingga akan dapat menimbulkan hal-hal yang buruk seperti menyiksa diri sendiri sampai bunuh diri. Lucu kalau ada orang yang ingin keluar dari masalahnya tapi tidak mau berusaha, contohnya seperti seseorang yang berada di rumah puzzle yang ingin sekali keluar tapi tidak berusaha untuk mencari pintu keluar, bagaimana orang ini mau keluar? Kecil atau besar masalah yang dihadapi kita harus yakin bisa mengatasinya, kalau tidak yakin bisa mengatasinya sama saja tidak percaya dengan surah Al-Baqarah ayat ke-286 yang artinya Allah tidak membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya, demikian sepenggal ayat dari surah Al-Baqarah ayat ke-286. Berusaha kemudian mendapatkan hasil merupakan sunnatullah, Allah swt berfirman dalam surah Ar-Ra'd ayat ke-11 yang artinya .... Sesungguhnya Allah tidak merubah keadaan sesuatu kaum sehingga mereka merubah keadaan yang ada pada diri mereka sendiri. .... , demikian sepenggal ayat dari surah Ar-Ra'd ayat ke-11. Sekian tulisan dari saya, mohon maaf kalau ada kekurangan, Wassalam.